Bahasa Turki menjadi salah satu bahasa asing yang semakin penting di era global, khususnya bagi mereka yang memiliki minat untuk melanjutkan studi, bekerja, atau tinggal di Turki.

Untuk membuktikan kemampuan berbahasa Turki, terdapat beberapa jenis ujian resmi yang diakui oleh pemerintah dan lembaga pendidikan di Turki. Tiga di antaranya adalah TÖMER, TPE, dan ÜDS/YDS.

Setiap ujian ini memiliki tujuan, struktur, dan tingkat pengakuan yang berbeda sesuai dengan kebutuhan masing-masing peserta. Artikel ini akan menguraikan secara detail ketiga jenis ujian tersebut.

1. TÖMER (Türkçe Öğretim Merkezi)

TÖMER adalah singkatan dari Türkçe Öğretim Merkezi atau Pusat Pengajaran Bahasa Turki.

Ujian ini bertujuan utama untuk mengukur kemampuan bahasa Turki penutur asing, baik untuk keperluan akademik maupun non-akademik.

Sertifikat TÖMER sangat penting untuk mendaftar kuliah di universitas-universitas Turki, khususnya bagi mahasiswa internasional yang belum memiliki latar belakang pendidikan berbahasa Turki.

Selain itu, ujian ini juga bermanfaat untuk melamar pekerjaan, izin tinggal, atau proses naturalisasi (kewarganegaraan) di Turki.

Struktur ujian TÖMER mengacu pada standar CEFR (Common European Framework of Reference for Languages), dan terdiri dari lima bagian utama:

1. Okuma (Reading) – menguji kemampuan memahami teks tertulis.
2. Yazma (Writing) – mengukur kemampuan menulis kalimat, paragraf, dan teks pendek dalam bahasa Turki.
3. Dinleme (Listening) – menilai pemahaman terhadap percakapan atau informasi dalam format audio.
4. Konuşma (Speaking) – menguji kelancaran berbicara dan kemampuan menyampaikan ide secara lisan.
5. Dilbilgisi (Grammar) – bagian ini menilai pemahaman tata bahasa Turki secara eksplisit.

Ujian ini sangat cocok bagi mereka yang ingin membuktikan kemampuannya secara menyeluruh, karena cakupannya sangat komprehensif.

TÖMER menawarkan ujian dalam level A1 hingga C1, berdasarkan CEFR. Tingkat C2 umumnya tidak tersedia atau jarang diujikan, karena dianggap sudah setara dengan penutur asli.

Fokus utama dari ujian ini adalah komunikasi sehari-hari dan kebutuhan akademik dasar, bukan penggunaan bahasa dalam konteks profesional tingkat tinggi.

Setelah mengikuti ujian, peserta akan mendapatkan sertifikat resmi yang dikeluarkan oleh pusat TÖMER di bawah naungan universitas, seperti Universitas Ankara, Universitas İstanbul, atau Universitas Ege.

Sertifikat ini menyatakan level CEFR yang berhasil dicapai, misalnya B1 atau B2.

Sertifikat ini sangat penting dan seringkali menjadi syarat untuk pendaftaran di perguruan tinggi, pembuatan dokumen resmi, atau permohonan visa pelajar.

Sertifikat TÖMER diakui secara luas oleh banyak universitas di Turki, namun perlu diperhatikan bahwa tidak semua universitas menerima sertifikat dari semua pusat TÖMER.

Beberapa universitas hanya menerima sertifikat dari lembaga yang mereka tunjuk, seperti TÖMER Universitas Ankara. Oleh karena itu, penting untuk mengecek terlebih dahulu persyaratan institusi tujuan.

2. TPE (Turkish Proficiency Exam) – Yunus Emre Enstitüsü

TPE adalah Turkish Proficiency Exam yang diselenggarakan oleh Yunus Emre Enstitüsü, lembaga kebudayaan resmi milik pemerintah Turki.

Tujuan dari ujian ini adalah untuk mengukur kemahiran berbahasa Turki secara internasional.

Ujian ini terbuka bagi peserta dari seluruh dunia dan sangat cocok bagi mereka yang ingin:

• Melanjutkan kuliah di Turki
• Bekerja di institusi atau perusahaan Turki
• Mengajukan izin tinggal atau kewarganegaraan

Ujian ini fleksibel dan bisa digunakan oleh siapa saja dari berbagai latar belakang usia maupun negara.

TPE terdiri dari empat keterampilan utama, yaitu:

1. Okuma (Reading)
2. Yazma (Writing)
3. Dinleme (Listening)
4. Konuşma (Speaking)

Berbeda dengan TÖMER, ujian TPE tidak menguji grammar secara eksplisit, melainkan menilai tata bahasa secara tidak langsung melalui keterampilan lain.

Pendekatan ini dianggap lebih modern dan mencerminkan penggunaan bahasa dalam konteks nyata.

TPE juga mengikuti standar CEFR, mencakup level dari A1 hingga C1, dan bahkan tersedia level C2 untuk mereka yang ingin menunjukkan tingkat kefasihan setara penutur asli.

Karena pendekatannya yang berstandar internasional, ujian ini cocok untuk pelajar, akademisi, maupun profesional.

Setelah ujian, peserta akan menerima sertifikat resmi yang diterbitkan oleh Yunus Emre Enstitüsü. Sertifikat ini mencantumkan level CEFR dan diakui secara internasional.

Hal ini menjadikan TPE sebagai pilihan yang sangat baik bagi mereka yang ingin menggunakan sertifikat untuk berbagai keperluan lintas negara.

TPE diterima secara luas oleh banyak universitas di Turki, lembaga kebudayaan, serta kedutaan besar Turki di luar negeri.

Dibanding TÖMER, TPE lebih fleksibel karena tidak bergantung pada universitas tertentu, sehingga memudahkan proses administrasi lintas lembaga.

Hal ini menjadikannya salah satu ujian yang paling direkomendasikan untuk keperluan internasional.

3. ÜDS / YDS (Yabancı Dil Sınavı)

ÜDS (Uds: Üniversitelerarası Dil Sınavı) dan YDS (Yabancı Dil Sınavı) adalah ujian kemampuan bahasa asing yang juga tersedia dalam bahasa Turki untuk penutur asing.

Ujian ini berbeda dari TÖMER dan TPE karena lebih menekankan pada konteks akademik dan profesional. Ujian ini biasa digunakan untuk:

• Mendaftar studi pascasarjana (S2/S3) di Turki
• Melamar posisi dosen atau peneliti di perguruan tinggi
• Melamar kerja di instansi pemerintah Turki atau sebagai PNS

Berbeda dari dua ujian sebelumnya, YDS/ÜDS lebih fokus pada kemampuan membaca dan pemahaman teks akademik. Komponen yang diuji meliputi:

1. Okuma akademik (Academic reading)
2. Vocabulary dan Grammar
3. Pemahaman teks panjang

Ujian ini tidak menguji kemampuan speaking maupun writing secara aktif, sehingga lebih cocok bagi mereka yang mengejar karier akademik atau administratif.

Tingkat kesulitan YDS tergolong tinggi, terutama karena menggunakan teks akademik dan teknis.

Skor ujian berkisar antara 0 hingga 100, dan biasanya institusi meminta skor minimum 50–70, tergantung pada program studi atau posisi yang dilamar. Ujian ini sangat menantang bagi pembelajar yang tidak terbiasa dengan bahasa Turki dalam konteks akademik.

Sertifikat atau nilai YDS/ÜDS diterbitkan oleh ÖSYM (Badan Seleksi Nasional Turki). Sertifikat ini diakui secara resmi oleh universitas dan lembaga pemerintahan dan menjadi salah satu syarat penting untuk karier akademik atau PNS di Turki.

Sertifikat YDS diakui oleh hampir seluruh lembaga akademik dan pemerintah di Turki, menjadikannya salah satu syarat utama dalam proses seleksi dosen, peneliti, maupun pegawai negeri.

Meskipun tidak digunakan untuk keperluan sehari-hari, ujian ini menjadi tolok ukur penting dalam dunia akademis dan profesional di Turki.

Memilih ujian kemampuan bahasa Turki yang tepat sangat bergantung pada tujuan pribadi masing-masing. Jika kamu ingin kuliah di Turki dengan jalur bahasa, TÖMER bisa menjadi pilihan awal yang sesuai.

Namun, untuk fleksibilitas internasional dan kemudahan administrasi lintas lembaga, TPE dari Yunus Emre Enstitüsü adalah opsi terbaik.

Sementara itu, jika kamu mengejar karier di dunia akademik atau lembaga pemerintahan Turki, YDS/ÜDS adalah ujian yang paling relevan dan prestisius.